Halaman

Media Transmisi Wired

MEDIA TRANSMISI WIRED






PHYSICAL LAYER


Layer paling bawah dari layer-layer model OSI. berisi standard-standard untuk menghubungkan komputer ke media transmisi yang sesungguhnya. Karakteristik dari lapisan Physical layer adalah yang menentukan rangkaian kejadian dimana arusbit berpindah melalui medium fisik. Pada physical layer, komputer mengirimkan bit-bit lewat media transmisi. Karena komputer menggunakan sinyal electric untuk menghadirkan biner 0 dan 1

TUJUAN

  1.  Menspesifikasikan standar untuk berinteraksi dengan media jaringan
  2. Menspesifikasikan kebutuhan media untuk jaringan.
  3. Format sinyal electrical untuk transmisi lewat media jaringan
  4. Synchronisasi transmisi sinyal
  5. Deteksi error selama transmisi

MEDIA TRANSMISI JARINGAN

Medium yang digunakan komputer untuk mengirim dan menerima pesan disebut media transmisi. Setiap media memiliki spektrum elektromagnet yang berbeda. Spektrum elektromagnet menggambarkan lebar jalan yang dimiliki media yang dapat dilalui sinyal dari satu komputer ke komputer yang lain.

ALASAN MENGGUNAKANNYA

  • Jaringan kabel bisa menyuplai kebutuhan jaringan di daerah pelosok, yang belum memiliki access point secara wireless.
  • Biaya untuk membangun jaringan kabel masih jauh lebih murah daripada wireless.
  • Jaringan kabel cenderung lebih stabil dalam mentransmisikan data.
  • Jaringan kabel juga cenderung tidak terpengaruh cuaca.
1. KELEBIHAN:
  • Bandwith lebih tinggi
  • Tingkat keamanan relatif tinggi dibandingkan jaringan nirkabel(karena terhubung langsung serta terpantau hubungannya
  • Koneksi jaringan kabel seringkali lebih cepat daripada nirkabel, yang memungkinkan kecepatan transfer data lebih cepat.
2. KEKURANGAN:
  • Membutuhkan jumlah kabel yang banyak untuk suatu jaringan yang luas dan juga besar.
  • Penempatan kabel yang harus diperhatikan, agar terhindar dari masalah–masalah kabel, seperti digigit oleh hewan pengerat.
  • Terkadang instalasi yang melibatkan banyak kabel sering terlihat tidak rapih, dan berantakan oleh kabel.






           
 Media Transmisi  adalah menghubungkan antara pengirim dan penerima(data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu dirubah menjadi kode atau isyarat, dan syarat inilah yang  akan dimanipulasi dengan berbagai macam untuk dirubah kembali menjadi data. Media Transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan  antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaraan data. beberapa alat elektronika seperti telepon, komputer,televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. seperti pada pesawat telepon, mdia transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.

Secara garis besar, media-media transmisi dapat dibagi menjadi 2 jenis utama yaitu:

1.      Guided Media (Media Terpandu)

2.      Unguided Media (Media Tidak Terpandu)



JENIS JENIS KABEL JARINGAN :

        1.     Guided Media (Media Terpandu)

            Media transmisi guided adalah suatu media yang mentransmisikan suatu gelombang elektromagnet (data) dengan cara menggunakan konduktor fisik seperti ialah serat optic atau kabel.

Jenis-Jenis Media Guide Transmsion:

A.    Twisted Pair Cable

            Twisted  pair cable atau juga kabel pasangan berpilih itu terdiri atas 2(dua) buah konduktor yang digabungkan dengan tujuan ialah untuk dapat mengurangi atau juga meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti contohnya radiasi elektromagnetik dari suatu kabel unshielded twisted-pair (UTP), serta juga crosstalk yang terjadi antara kabel yang berdekatan.

Ada dua macam Twisted Pair Cable, yaitu:

a)      kabel STP  (Shielded Twisted Pair)


            Adalah satu macam atau jenis kabel yang digunakan di dalam suatu jaringan komputer. kabel tersebut berisi 2(dua) pasang kabel(empat kabel) yang pada tiap-tiap pasang disiplin.



Aplikasi:

Kabel STP ini biasa digunakan bersama dengan  konektor RJ-45 dimana hal ini mampu untuk mengirimkan data lenih banyak yang ada dari LAN (Local Area Network), Kabel STP ini digunakan sebagai kabel telepon serta beberapa bisnis instalasi lainnya, seperti contohnya televisi serta radio.



Kelebihan:

·         Lapisan aluminium foil yang terdapat pada kabel jaringan STP (Shielded Twisted Pair), membuat kabel ini lebih baik ketahanannya terhadapa adanya gangguan interferensi elektromagnetik.

·         Kabel jaringan STP ini memiliki bentuk perlindungan serta antisipasi dari tekukan kabel.

·         Performa atau segi kemampuan kabel STP dalam mengeluarkan suatu data dinilai cukup baik.



Kekurangan:

·         Atenuasi yang dihasilkan oleh kabel STP ini berpotensi meningkat di dalam frekuensi yang tinggi.

·         Keseimbangan dari kabel STP ini berpotensi menurun di dalam frekuensi yang tinggi juga bisa berdampak kepada timbulnya suatu crosstalk dan sinyal noise.

·         Harga kabel jaringan STP ini memiliki harga yang cukup mahal. terutama apabila membandingkannya dengan kabel UTP.



b)      Kabel UTP (Unshielded Twisted pair)


            kabel UTP berisi  4(empat) pasang kabel setiap pasangan nya tersebut disiplin(twisted). kabel UTP ini tidak dilengkapi dengan adanya pelindungan (unshilded). kabel ini mudah untuk di pasang.

Aplikasinya:

Untuk jaringan berbasisi lokal (LAN/Local Area Network) di dalam suatu sistem network/jaringan komputer.



Kelebihannya:

·         Harga nyan yang murah sehingga bisa dijangkau dengan mudah, dan membuat kabel UTP ini banyak digunakan.

·         Kabel UTP memiliki diameter yang lebih kecil jika dibandingkan dengan kabel STP, sehingga kabel ini mudah dalam proses instalasi suatu jaringan.

·         Kabel yang lebih fleksibel dari STP, karens kabel ini tidak memiliki pelindung aluminium foil yang menyelubungi dari kabel itu sendiri.



Kekurangan:

·         Kabel UTP biasanya Mudah terkena gangguan interferensi elektromagnetic yang berasal dari perangkat lain.

·         Kabel ini termasuk ke dalam kategori kabel "unshielded" sehingga kabel menjadi lebih mudah terkelupas.

·         Tidak cocok bagi skala besar(seperti contohnya perusahaan yang menggunakan suhu tinggi dalam produksinya)



A.    Coaxial Cable


            Kabel koaksial adalah macam atau jenis kabel yang menggunakan 2(dua) buah konduktor. kabel tersebut banyak digunakan untuk dapat mentransmisikan suatu sinyal frekuensi tinggi mulai 300 khz keatas. disebabkan karena kemampuannya di dalam menyalurkan frekuensi tinggi tersebut, maka sistem transmisi yang dengan menggunakan kabel koaksial mempunyai kapasitas kanal yang lumayan besar.

Terdapat beberapa jenis kabel koaksial, yaitu antara lain:

a)      Thick coaxial cable (memiliki diameter yang besar)

b)       Thin coaxial cable (memiliki diameter yang lebih kecil)



Aplikasi:

Digunakan untuk distribusi kabel tv, transmisi telpon jarak jauh, dan LAN



Kelebihan:

·         Dapat digunakan untuk dapat menyalurkan informasi sampai 900 kanal telepon,

·         Dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya perawatan dapat lebih rendah, disebabkan karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan untuk terjadinya interferenci dengan sistem lain.



Kekurangan:

·         Memiliki redaman yang relatif besar sehingga untuk melakukan hubungan jarak jauh tersebut harus dipasang repeater-repeater, apabila kabel tersbut dipasang di atas tanah, rawan terdapat adanya suatu gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.



B.     Fiber Optic


Serat optik adalah suatu saluran transmisi yang terbuat dari kaca maupun juga plastik yang digunakan untuk dapat mentransmisikan suatu sinyal cahaya dari suatu tempatke tempat yang lain. dengan berdasarkan mode transmisi yang digunakan tersebut serat optik terdiri dari ;

a)      Multimode Step Index

b)      Multimode Graded Index

c)      Singlemode Step Index



Apikasi:

VCSEI pada radio over Fiber, Endoskop Jarlofkaf



Kelebihan:

·         Lebih Murah

·         Bentuknya Juga Lebih Ramping

·         Kapasitas pada transmisi yang lebih besar

·         Sedikit Sinyal yang Hilang



Kekurangna:

·         Biaya yang mahal dalam peralatan.

·         Memerlukan suatu konveksi data listrik ke cahaya serta sebaliknya yang agak rumit

·         Memerlukan peralatan yang juga khusus di dalam prosedur pemakaian serta juga pemasangan.



2.     Unguided Media (Media Tidak Terpandu).

            Unguided transmision media atau juga media transmisi tidak terpandu adalah suatu jaringna yang menggunakan suatu jaringan yang menggunakan suatu sistem gelombang.



Macam-Macam Sistem Gelombang Tersebut adalah:



A.    Gelombang Mikro


            Gelombang mikro (microwave) adalah suatu bentuk radio yang menggunakan frekuensi tinggi (satuan gigahertz), yang melingkupi kawasan UHF, SHF serta EHF. Gelombang mikro itu banyak digunakan disuatu sistem jaringan MAN, warnet serta juga penyedia layanan internet (ISP).



Aplikasi:

Radar, Navigasi pesawat terbang Oven Microwave



Kelebihan:

·         Akuisisi antar menara tidak terlalu dibutuhkan

·         Dapat membawa jumlah data yang besar

·         Biaya murah tiap tower antena tersebut tidak memerlukan lahan yang luas atau besar



Kekurangna:

·         Rentan terhadap adanya gangguan cuaca seperti hujan

·         Mudah untuk terpengaruh pesawat terbang yang melintas di atasnya.



B.     Satelit


            Satelit adalah suatu media transmisi. satelit yang mengorbit diketinggian 36.000 km di atas permukaan bumi mempunyai angularorbital velocity yang sama dengan orbit velocity bumi. pada dasarnya, dengnan menempatkan 3 buah satelit goestationary diposisi yang tepat tersebut akan menjangkau seluruh permukaan pada bumi.



Aplikasi:

Fungsi utamanya adalah untuk menerima sinyal dari stasiun bumi serta akan meneruskannya ke stasiun bumi lain



Kelebihan:

·         Kelebihan murah dibandingkan menggelar kabel antar benua

·         Dapat menjangkau bumi yang luas, termasuk juga daerah tepending dengan populasi yang rendah

·         Meningkatnya trafik telekomunikasi diantara benua yang membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial



Kekurangan:

·         Adanya keterbatasan teknologi untuk pengguna satelit dengna ukuran satelit yang cukup besar

·         Biaya investasi serta asuransi satelit itu yang masih mahal

·         Atmospheric losses yang besar untuk suatu frekuensi di atas 30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier.



C.     Gelombang Radio


            Gelombang radio adalah suatu media transmisi yang dapat difungsikan ialah untuk mengirimkan suara ataupun data.



Aplikasi:

FM radio, UHF dan VHF televisi



Kelebihan:

·         Dapat mengirimkan isyarat dengan posisi sembarang (tidak harus lurus) dan dimungkinkan untuk keadaan bergerak



Kekurangan:

·         Terabsorsi oleh hujan, memerlukan izin pemerintah, untuk frekuensi rendah dayanya menjadi berkurang untuk penggunaan jarak jauh.



D.    Inframerah


            Inframerah tersebut biasa digunakan untuk melakukan komunikasi dalam jarak dekat, dengan kecepatan 4 Mbps. dalam penggunaannya pengendalian jaak jauh, contohnya remote control pada televisi dan juga alat elektronik lainnya.



Aplikasi:

Remote tv, digunakan untuk komunikasi jarak dekat, sebagai alat komunikasi pnegontol jarak jauh



Kelebihan:

·         Kebal terhadap interferensi radio serta elekromagnetik,

·         Inframerah mudah dibuat serta juga murah

·         Instalasi  mudah

·         Mudah untuk dipindah-pindah

·         Keamanan nya lebih tinggi dari pada gelombang radio



Kekurangan:

·         Jarak lingkupnya terbatas

·         Tidak bisa menebus dinding
·         Harus ada suatu lintasan lurus dari pengirim serta penerima.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar